Jakarta - Sebagian orang suka mengeluh kehabisan uang
setelah pulang liburan. Hal itu terjadi karena mereka tidak bisa
mengatur pengeluaran dengan baik. Seorang Perencana Keuangan, Aidil
Akbar memberikan berbagai tips menarik supaya isi dompet tidak menipis
usai bersenang-senang bersama pasangan dan keluarga.
Menurut pria yang akrab dipanggil Akbar ini, komponen terbesar dalam berlibur adalah transportasi dan akomodasi. Untuk itu, ia memberikan delapan tips agar tidak boros ketika berlibur tapi tak mengurangi kualitas liburan Anda.
1. Jangan Langsung Tergiur dengan Harga Tiket Pesawat yang Lebih Murah
Tiket pesawat yang murah belum menjamin liburan Anda lebih hemat. Anda perlu mencari informasi mengenai harga penginapan di lokasi tujuan serta biaya masuk tempat wisata di kota atau negara tersebut. Sebagai contoh, Akbar sedikit berbagi pengalaman mengenai perjalanannya ke berbagai negara di Asia.
"Kalau liburan Singapur bosan saya lebih suka ke Malaysia sama Thailand. secara hotel lebih murah, makan juga lebih murah, tiket lebih mahal sedikit, tapi kalau dihitung-hitung jatuhnya lebih murah liburan ke Thailand sama ke Kuala Lumpur," cerita Akbar saat berbincang-bincang dengan wolipop di kantornya, Gedung Dharma Bakti, Lantai 2, Jalan Senopati No. 74, Jakarta, Rabu (05/12/2012).
2. Pesan Tiket Pesawat Jauh Hari Sebelum Liburan
Pesanlah tiket jauh-jauh hari sebelum pergi liburan karena harganya akan lebih murah. Namun jika belum pasti tanggal dan waktunya, jangan beli yang non-refundable supaya tidak rugi.
"Beli jauh-jauh hari tapi belinya yang refundable supaya kita nggak rugi, kalau kita beli yang non-refundable mau ngirit, nanti ujung-ujungnya tanggalnya berubah nanti jatuhnya lebih mahal," tandasnya.
3. Jangan Beli Tiket Pulang-Pergi Saat High Season
High season yang dimaksud adalah tanggal musim libur. Waktu high season semua tiket mahal. Maka dari itu, Anda perlu menyiasatinya supaya bisa menghemat dana transportasi. Akbar menjelaskan, biasanya high season mulai tanggal 22 Desember sampai 3 atau 4 Januari. Saat memesan tiket, pilih tiket keberangkatan sebelum 22 Desember atau pulang setelah 4 Januari.
"(Misalnya) kita masuk tanggal 20, tiketnya masih murah nanti pulangnya tanggal 29 atau 30 atau 1, atau kita masuknya tanggal 29 atau 30 keluarnya tanggal 7, jadi pas keluar sudah low season, jadi pas kita masuk bayar tiket mahalnya cuma satu sisi saja," ungkapnya lagi.
4. Bawa Pakaian Secukupnya
Bila Anda liburan ke luar negeri sekitar Asia, tidak perlu membawa pakaian yang berlebihan karena akan memakan banyak biaya. Jika membawa anak-anak, cukup bagasi untuk anak saja, orangtuanya tidak perlu.
5. Naik City Tour
Akbar menyarankan agar Anda memanfaatkan City Tour saat berkunjung ke suatu negara karena dapat menghemat anggaran liburan. City Tour akan membawa Anda ke semua spot turis. Hanya dengan bayar satu kali, Anda pun bisa turun-naik menikmati keindahan yang disuguhkan.
6. Pilih Tempat Wisata yang Gratis
Jika memilih jalan-jalan ke luar negeri, cari wisata yang tidak bayar, seperti perpustakaan umum, museum, atau pantai, terutama bila Anda membawa anak. "Kalau liburan ke luar negeri mau bawa anak mau bikin mereka belajar tentang culture, mending bawa ke tempat-tempat itu, itulah hebatnya di luar negeri, kalaupun bayar murah cuma sedollar-an," saran Akbar.
7. Makan di Kaki Lima
Usahakan makan di kaki lima atau pinggir jalan saja. Terkadang, rasa makanan kaki lima sama sedapnya dengan di restoran. Warung kaki lima di luar negeri pun dikontrol oleh Dinas Kesehatan sehingga makanannya tetap terjamin.
8. Tidak Perlu Bawa Buah Tangan
Oleh-oleh seakan menjadi kewajiban usai pulang liburan. Namun bila pergi bersama keluarga tidak perlu membawa buah tangan. Sekalipun ingin bawa oleh-oleh, cukup cinderamata saja. Kan tujuan Anda untuk liburan bukan berbelanja. Hal ini juga membuat Anda tidak boros. (aln/eny) (sumber: detik.com).
Menurut pria yang akrab dipanggil Akbar ini, komponen terbesar dalam berlibur adalah transportasi dan akomodasi. Untuk itu, ia memberikan delapan tips agar tidak boros ketika berlibur tapi tak mengurangi kualitas liburan Anda.
1. Jangan Langsung Tergiur dengan Harga Tiket Pesawat yang Lebih Murah
Tiket pesawat yang murah belum menjamin liburan Anda lebih hemat. Anda perlu mencari informasi mengenai harga penginapan di lokasi tujuan serta biaya masuk tempat wisata di kota atau negara tersebut. Sebagai contoh, Akbar sedikit berbagi pengalaman mengenai perjalanannya ke berbagai negara di Asia.
"Kalau liburan Singapur bosan saya lebih suka ke Malaysia sama Thailand. secara hotel lebih murah, makan juga lebih murah, tiket lebih mahal sedikit, tapi kalau dihitung-hitung jatuhnya lebih murah liburan ke Thailand sama ke Kuala Lumpur," cerita Akbar saat berbincang-bincang dengan wolipop di kantornya, Gedung Dharma Bakti, Lantai 2, Jalan Senopati No. 74, Jakarta, Rabu (05/12/2012).
2. Pesan Tiket Pesawat Jauh Hari Sebelum Liburan
Pesanlah tiket jauh-jauh hari sebelum pergi liburan karena harganya akan lebih murah. Namun jika belum pasti tanggal dan waktunya, jangan beli yang non-refundable supaya tidak rugi.
"Beli jauh-jauh hari tapi belinya yang refundable supaya kita nggak rugi, kalau kita beli yang non-refundable mau ngirit, nanti ujung-ujungnya tanggalnya berubah nanti jatuhnya lebih mahal," tandasnya.
3. Jangan Beli Tiket Pulang-Pergi Saat High Season
High season yang dimaksud adalah tanggal musim libur. Waktu high season semua tiket mahal. Maka dari itu, Anda perlu menyiasatinya supaya bisa menghemat dana transportasi. Akbar menjelaskan, biasanya high season mulai tanggal 22 Desember sampai 3 atau 4 Januari. Saat memesan tiket, pilih tiket keberangkatan sebelum 22 Desember atau pulang setelah 4 Januari.
"(Misalnya) kita masuk tanggal 20, tiketnya masih murah nanti pulangnya tanggal 29 atau 30 atau 1, atau kita masuknya tanggal 29 atau 30 keluarnya tanggal 7, jadi pas keluar sudah low season, jadi pas kita masuk bayar tiket mahalnya cuma satu sisi saja," ungkapnya lagi.
4. Bawa Pakaian Secukupnya
Bila Anda liburan ke luar negeri sekitar Asia, tidak perlu membawa pakaian yang berlebihan karena akan memakan banyak biaya. Jika membawa anak-anak, cukup bagasi untuk anak saja, orangtuanya tidak perlu.
5. Naik City Tour
Akbar menyarankan agar Anda memanfaatkan City Tour saat berkunjung ke suatu negara karena dapat menghemat anggaran liburan. City Tour akan membawa Anda ke semua spot turis. Hanya dengan bayar satu kali, Anda pun bisa turun-naik menikmati keindahan yang disuguhkan.
6. Pilih Tempat Wisata yang Gratis
Jika memilih jalan-jalan ke luar negeri, cari wisata yang tidak bayar, seperti perpustakaan umum, museum, atau pantai, terutama bila Anda membawa anak. "Kalau liburan ke luar negeri mau bawa anak mau bikin mereka belajar tentang culture, mending bawa ke tempat-tempat itu, itulah hebatnya di luar negeri, kalaupun bayar murah cuma sedollar-an," saran Akbar.
7. Makan di Kaki Lima
Usahakan makan di kaki lima atau pinggir jalan saja. Terkadang, rasa makanan kaki lima sama sedapnya dengan di restoran. Warung kaki lima di luar negeri pun dikontrol oleh Dinas Kesehatan sehingga makanannya tetap terjamin.
8. Tidak Perlu Bawa Buah Tangan
Oleh-oleh seakan menjadi kewajiban usai pulang liburan. Namun bila pergi bersama keluarga tidak perlu membawa buah tangan. Sekalipun ingin bawa oleh-oleh, cukup cinderamata saja. Kan tujuan Anda untuk liburan bukan berbelanja. Hal ini juga membuat Anda tidak boros. (aln/eny) (sumber: detik.com).
No comments:
Post a Comment