Tasya Ingin Transportasi Jakarta Modern

SHAFA Tasya Kamila atau yang akrab disapa Tasya ternyata menaruh harapan besar akan rencana Pemda DKI Jakarta untuk membangun Mass Rapid Transit (MRT). Menurut wanita kelahiran Jakarta, 22 November 1992 itu, sistem transportasi Ibukota harus ditata lebih baik dan modern.

Tasya yang  sangat populer dengan tembang anak-anak ‘Libur Telah Tiba’ maupun bintang iklan pasta gigi ini, mengungkapkan, setiap hari Jakarta dilanda kemacetan. Apalagi musim penghujan seperti sekarang, kemacetan terjadi hampir di semua ruas jalanan Ibukota.

Di berbagai negara yang sistem transportasinya sudah maju, seperti Malaysia, kemacetan hanya terjadi  sebelum dan sesudah jam kerja saja. “Tetapi kalau di Jakarta, kemacetan sudah kita rasakan mulai pukul 06:00 hingga malam hari,” kata mahasiswi Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia itu, beberapa hari lalu.

Menurut Tasya, kemajuan suatu negara bisa dilihat dari sistem transportasinya. “Lihatlah sistem transportasi di berbagai negara yang sudah maju,  pengelolaan transportasinya pasti sangat bagus,” kata Tasya  mengambil contoh Singapura.

Untuk itu, kata putri  pasangan Gatot Permadi-Isverinakata ini, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) harus punya solusi cerdas mengatasi kemacetan akut yang setiap hari melanda Ibukota. “Saya, mungkin sama dengan warga lainnya, ingin Jakarta menjadi kota modern dengan sistem transportasi yang bagus,” kata Tasya.

Karena itu, MRT yang direncanakan Pemda DKI  sejak lama harus segera terealisasi. Namun demikian, proses pembangunan MRT itu tentu tidak bisa seperti membalik telapak tangan karena semua perlu proses. “Nah, sebelum MRT selesai tentu harus ada solusi cerdas berupa kebijakan Pemda DKI untuk mengurangi kemacetan ini. Saya dengar sih, Januari tahun depan  akan diterapkan sistem ganjil genap (nomor polisi) yang boleh ada di jalan raya, Mudah-mudah langkah ini bisa mengatasi kemacetan walau untuk jangka pendek,” kata dia.

Kemacetan yang  terjadi sepanjang hari membuat pemeran film Rumah Kentang ini takut menyetir sendiri di jalan raya. “Saya belum pede (percaya diri) nyetir sendiri. SIM (surat izin mengemudi) sih sudah ada, tetapi masih takut. Apalagi kalau bawa mobil masih suka ndut-ndutan,” kata Taysa yang setiap hari menggunakan Suzuki Cross Over SX4 untuk mendukung berbagai keperluannya sebagai selebritis. (Ballian Siregar) (sumber: poskotanews.com).